Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Persaingan Harga Perusahaan Jasa Telekomunikasi di Indonesia

perusahaan jasa telekomunikasi

Berkembangnya zaman dan teknologi menjadikan kegiatan telekomunikasi dapat dilakukan secara mudah melalui telepon seluler. Penggunaan telepon seluler yang semakin meningkat dari waktu ke waktu juga tidak bisa terlepas dari peran perusahaan jasa telekomunikasi di Indonesia.

Tetapi persaingan industri telekomunikasi di tanah air memang semakin ketat. Bahkan, persaingan harga jasa telekomunikasi begitu ketat dan bukan menjadi rahasia umum lagi.

Adapun persaingan ketat yang terjadi pada jasa telekomunikasi dari operator meliputi layanan SMS, telepon, paket data internet dan lain sebagainya. Kondisi seperti ini jika dibiarkan maka lama kelamaan dapat membahayakan bagi industri telekomunikasi.

Akibatnya, banyak pelanggan yang merasa kecewa karena harga murah yang ditawarkan tidak sebanding dengan kualitas pelayanan yang diberikan.

Kenapa Indonesia Tidak Memberlakukan Batas Bawah Tarif Jasa Telekomunikasi?

Fenomena adanya persaingan harga jasa telekomunikasi di Indonesia merupakan hal yang wajar dalam mekanisme pasar. Dimana setiap operator berlomba untuk memberikan tarif yang dapat mendongkrak penjualan sekaligus untuk menguasai pasar.

Tak heran, kebanyakan operator rela memberikan tarif yang murah sebagai strategi dalam menjaring konsumen.

Perlu Anda ketahui, bahwa perusahaan yang semakin efisien maka memiliki kemampuan yang lebih besar untuk memberikan tarif kompetitif. Kemampuan yang beragam itulah yang memicu terjadinya persaingan harga yang bervariasi dalam dunia perusahaan jasa telekomunikasi di tanah air.

Berkaitan dengan adanya persaingan harga jasa telekomunikasi yang semakin tidak sehat, di Indonesia tidak diberlakukan kebijakan pemberian batas tarif untuk industri telekomunikasi.

Sebab kebijakan tersebut bisa berdampak buruk untuk industri jangka panjang serta bagi ekonomi nasional keseluruhan. Berikut beberapa alasan tidak diberlakukannya batas tarif jasa telekomunikasi di Indonesia.

1. Tarif Berbeda dari Setiap Operator
Masing-masing operator telekomunikasi di tanah air, memiliki tarif yang berbeda. Dimana tarif tersebut dari waktu ke waktu mengalami perubahan ke arah yang lebih terjangkau bagi masyarakat.

Skema tarif dari masing-masing operator yang bervariatif  tentu akan sulit jika harus diberlakukan kebijakan batas tarif.

2. Penentuan Besaran Batas Bawah Tarif
Salah satu masalah yang sulit bagi kebijakan batas bawah tarif jasa telekomunikasi yaitu menentukan besarannya.

Adanya besaran batas bawah tarif, biasanya ditetapkan sebagai upaya melindungi pelaku usaha, termasuk juga pelaku usaha tidak efisien yang menjadi beban industri serta ekonomi nasional.

3. Batas Bawah Tarif Bisa Menghambat Operator Menentukan Besaran Tarif
Dengan adanya kebijakan batas bawah tarif jasa telekomunikasi, ditakutkan justru menghambat operator efisien untuk menghasilkan besaran tarif lebih rendah dari batas bawah tarif yang berlaku.

Operator tersebut nantinya tidak bisa memakai hasil efisiensinya agar memenangkan persaingan. Padahal, seiring berkembangnya dunia telekomunikasi dibutuhkan reduksi biaya agar memperlancar komunikasi masyarakat melalui layanan telepon seluler.

4. Terhalang Tarif Rendah di Bawah Kebijakan Batas Tarif
Dengan terhalangnya tarif rendah di bawah dari batas tarif yang telah ditentukan, maka masyarakat dapat kehilangan tarif operator yang terjangkau. Sebagai pemakai jasa komunikasi maka masyarakat akan mengalami kerugian. Sebab mereka harus membayar tarif yang mahal dari tarif yang seharusnya dibayarkan.

5. Mendorong Inflasi
Adanya kebijakan batas bawah tarif jasa telekomunikasi, ditakutkan dapat berdampak pada ekonomi nasional. Dimana batas tarif tersebut bisa mendorong terjadinya inflasi akibat potensi pelaku usaha yang menuntut adanya kenaikan tarif berkala. Sedangkan di sisi lain, ketika terjadi deflasi maka penurunan tarif batas bawah juga tidak gampang dilakukan.

Strategi Dalam Memenangkan Persaingan Harga Jasa Telekomunikasi

Dengan tidak diberlakukannya batas bawah tarif jasa telekomunikasi, tentu membuat perusahaan jasa telekomunikasi harus mampu bertahan dan memilih strategi yang tepat. Bagi perusahaan yang ingin memenangkan persaingan harga, terdapat beberapa strategi sebagai berikut.

1. Meningkatkan Operasional Bisnis
Perusahaan harus menggunakan teknologi informasi sebagai upaya untuk meningkatkan operasional perusahaan. Sehingga perusahaan menjadi semakin efisien sehingga dapat memangkas biaya yang besar. Hal ini perlu diimbangi juga dengan peningkatan kualitas serta pelayanan bagi pelanggan.

2. Promosi Inovasi Bisnis
Perusahaan harus mampu menciptakan inovasi yang unik dan berkaitan dengan teknologi informasi. Dimana inovasi tersebut dapat menjadi peluang bisnis yang menjanjikan dan diminati oleh pelanggan.

3. Menjalin Hubungan dengan Pelanggan dan Supplier
Jasa telekomunikasi harus berupaya selalu menjalin hubungan yang baik dengan pelanggan maupun supplier yang berkaitan dengan layanan telekomunikasi seluler. Hubungan yang terjalin dengan baik antara perusahaan dengan pelanggan, tentu akan semakin meningkatkan citra perusahaan di mata pelanggan.

Selain itu, perusahaan lebih mudah memahami kebutuhan pelanggan dan berusaha memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggan yang loyal.

4. Memanfaatkan Platform Teknologi
Berkembangnya teknologi dan internet, memberikan dampak yang luar biasa dengan munculnya berbagai platform telekomunikasi. Perusahaan harus mampu memanfaatkan platform tersebut sebagai media komunikasi dengan pelanggan.

Semakin dekat dengan pelanggan, tentu akan membuat pelanggan lebih nyaman. Apalagi platform tersebut diimbangi dengan respon yang cepat dan informasi yang lengkap seputar hal-hal yang sering ditanyakan oleh pelanggan.

5. Memberikan Layanan Promo untuk Pelanggan
Supaya perusahaan dapat memenangkan persaingan harga, maka harus berupaya memberikan layanan promo yang menarik bagi pelanggan. Dimana promo tersebut bisa berupa hadiah-hadiah menarik atau tarif-tarif tertentu yang lebih terjangkau dibanding kompetitornya.

Perusahaan juga harus memiliki target konsumen yang jelas agar semakin mudah dalam mencapai target konsumen.

Persaingan harga perusahaan telekomunikasi di Indonesia memang tak bisa dihindari. Tetapi jasa telekomunikasi masih bisa bertahan dan menghadapi persaingan melalui beberapa strategi seperti di atas.


Meskipun tidak diberlakukan tarif batas bawah harga perusahaan jasa telekomunikasi, namun hal ini tetap menciptakan iklim bisnis dengan persaingan yang sehat antar jasa telekomunikasi.

Posting Komentar untuk "Persaingan Harga Perusahaan Jasa Telekomunikasi di Indonesia"