Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Apakah JNE Bisa Bayar di Tempat Tujuan (COD) Atau Tidak?

Apakah kalau kirim barang via JNE bisa bayar di tempat tujuan (COD) setelah barang diterima atau tidak? Baca selengkapnya biar tidak gagal paham ya...


JNE Bisa COD atau Tidak?

Jawabannya: BISA! Tetapi layanan COD terbagi menjadi 2, yakni:
- Hanya ongkos kirimnya saja yang bayar tujuan
- Ongkos kirim + harga barang yang dibayar tujuan.

Sementara ini untuk yang jenis yang pertama bisa dilayani di seluruh Indonesia, sementara untuk COD ongkir & harga barang hanya baru bisa dilayani untuk pulau jawa saja.

Jika anda pesan barang di toko online A dan pengirimannya via expedisi JNE, maka barang yang anda beli di toko online A tsb sudah harus anda transfer lunas ke penjual barang tsb. Sementara untuk biaya kirimnya bisa dibayar tujuan (COD) jika barang sudah ditangan penerima / pembeli barang.

Dengan kata lain, JNE COD hanya untuk ongkirnya saja...

Biaya Layanan JNE COD

Untuk layanan JNE COD wilayah pulau jawa tidak dikenakan tambahan biaya apapun dan hanya membayar sesuai dengan berat barang kiriman tsb.

Tetapi untuk luar pulau jawa sementara ini masih dikenakan tambahan biaya administrasi yang besarnya bisa anda tanyakan ke counter JNE pada saat anda mengirim barang.

Baca juga:
- Apakah JNE bisa kirim hewan
- Hari apa saja JNE kirim barang

Cara Mendapatkan Layanan JNE COD

Tidak ada cara khusus daftar JNE COD. Anda hanya mendatangi counter JNE (sambil membawa barang yang akan dikirim) lalu katakan saja ke petugasnya bahwa anda minta ongkirnya COD. Nanti anda akan diberi resi khusus COD.

Baca juga:
- Nomor telepon JNE Balikpapan

Bisakah Toko Online Bekerjasama Dengan JNE?

Untuk layanan Cash On Delivery anda bisa mendatangi kantor cabang JNE terdekat untuk membicarakan teknis sistem pengiriman COD ini. Apakah yang bayar tujuan hanya ongkos kirimnya saja ataukah bisa ongkos kirim + harga barangnya sekalian?

Bayar JNE COD menggunakan DANA

Dana adalah layanan keuangan digital yang berbasis di Jakarta. Fungsinya adalah untuk beragam pembayaran non tunai. Kini DANA telah bekerjasama dengan JNE untuk pembayaran layanan COD.

Keuntungan layanan bayar saat terima barang
Masalah kebiasaan masyarakat Indonesia yang suka belanja langsung melalui tatap muka ketemu penjual dan bisa pegang barang yang akan dibeli, lalu kebiasaan tsb berubah menjadi pembelian jarak jauh tanpa tatap muka dan pembayaran melalui transfer ke penjual yang tidak dikenalnya.

Ini sedikit banyak tentu menimbulkan keraguan atau ketidakpercayaan di benak pembeli, apalagi sebelumnya sangat sering terjadi penipuan dari transaksi online yang menimbulkan kerugian di pihak pembeli dan bagi yang pernah mengalami tentu menimbulkan trauma sehingga tidak mau lagi belanja online.

Nah, untuk menjembatani hal itu sejak beberapa tahun lalu banyak marketplace yang "berani" melayani pembeli dengan sistem bayar saat barang diterima. Ini secara tidak langsung akan meningkatkan jumlah penjualan secara signifikan, dari yang semula ragu membeli menjadi lanjut bertransaksi.

Tetapi mengapa saya katakan "berani"? Di sisi pembeli layanan bayar saat terima barang ini sangat menguntungkan dan menghilangkan keraguan saat bertransaksi, tetapi di sisi penjual layanan ini termasuk beresiko tinggi.

Kenapa?

Akan potensi penolakan pembayaran sepihak dari pihak pembeli di karenakan alasan yang yang masuk akal dan alasan yang dicari cari, misalnya alasannya sbb:

- Barangnya kelamaan datangnya
- Tidak mau bayar karena sudah beli di tempat lain
- Sedang tidak punya uang untuk membayar saat barang tsb datang
- Barang yang datang tidak sesuai dengan gambar yang ada di website penjualnya
- Warna barang tidak sesuai pesanan
- Barangnya bengkok, rusak atau cuil sedikit
- Dan alasan lainnya

Penolakan pembayaran tentu merugikan pihak penjual barang karena sudah repot repot packing barang, kirim barang dan juga keluarnya barang tsb sudah dicatat di pembukuan si penjual. Tentu jika ada barang yang kembali (retur) akan mengacaukan pembukuannya.

Selain penjual, kerugian ini juga dialami pihak expedisi yang proses pengiriman barang memerlukan waktu, biaya dan tenaga.

Demikian ulasan singkat ini semoga bisa menjawab pertanyaan apakah JNE bisa COD atau tidak? Semoga membantu... 

UPDATE TERBARU:
Kini bagi penjual (seller) toko online yang berjualan diluar marketplace dan ingin proses penjualannya bisa COD bisa daftar menjadi member JNE Loyalty Card (JLC) di https://jlc.jne.co.id. Baca syarat dan ketentuannya.

24 komentar untuk "Apakah JNE Bisa Bayar di Tempat Tujuan (COD) Atau Tidak?"

  1. Balasan
    1. Coba anda datangi kantor cabang JNE terdekat dan utarakan maksud anda untuk bekerjasama dalam layanan COD.

      Hapus
    2. Admin kalo bayar cod sedangkan penerima gak ada ditempat apakah akan dikirim ulang ke alamat penerima?

      Hapus
  2. Oh iya min saya mau tanya kalo mau ngirim barang tp ongkir nya ditanggung pembeli bilang nya gmna ya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya bisa... JNE melayani pengiriman bayar tujuan atau COD. Dengan kata lain pembeli barang yang membayar ongkos kirimnya.

      Hapus
  3. Ka apakah jne bisa ongkir bayar di tempat? Kemudian untuk penjual tidak membayar ongkir kan?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya JNE bisa bayar di tujuan dan penjual barang tidak membayar ongkir

      Hapus
  4. Kak sy mau tanya pembayaran cod itu kan pembayaran dengan kurir..terus pejual itu gimana

    BalasHapus
    Balasan
    1. Anda penjual barang? Untuk pembayaran barang pihak pembeli harus transfer LUNAS dulu ke anda sebagai pemilik barang. Nah, ongkos kirimnya yang bisa bayar tujuan (COD) menggunakan JNE.

      Jadi sekali lagi yang bisa bayar tujuan hanya ongkirnya saja.

      Atau jika anda penjual toko online dan ingin barang + ongkir juga bisa bayar tujuan maka sebaiknya anda mendatangi kantor cabang JNE terdekat di kota anda untuk membicarakan masalah ini.

      Sebab menurut informasi yang saya ketahui layanan bayar COD untuk barang + ongkir sementara ini baru tersedia di beberapa kota besar di Indonesia.

      Hapus
  5. Bagaimana cara jne mengirim uang kita jika kita memilih opsi cod ke 2?

    BalasHapus
  6. Pa saya pengen menggunakan sistem cod bayar barang sama ongkir di tujuan tapi tanpa aplikasi onllin bisa gak , ga papa layanan cuma pulou jawa juga , soalnya castemer saya bayak yang minta pembayaran barang sama ongkir pengen setelah barang sampai dan saya kepengen pengiriman JNE soal na gak jauh dari rumah saya , kalo belum bisa mohon di usahakan ya pak sama pihak official JNE nya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Banyak penjual bisnis online yang mengalami hal serupa diatas, yakni kesulitan memenuhi permintaan pembeli supaya bisa COD, yakni pembayaran setelah barang diterima pembeli.

      Sebaiknya anda menghubungi kantor utama JNE di kota anda (bukan counter kecil) dan tanyakan apakah bisa kerjasama COD atau tidak?

      Untuk diketahui bahwa COD itu ada 2:
      1. COD ongkos kirimnya saja
      2. COD ongkos kirim + harga barang

      Nah kebanyakan pihak JNE hanya bersedia di poin yang pertama. Untuk poin yang kedua anda harus datang langsung ke kantor utama JNE untuk membicarakan hal tsb. Akan lebih baik jika bisa bertemu dengan pimpinan JNE nya langsung.

      Tambahan informasi:
      Masalah kepercayaan antara penjual dan pembeli adalah hal yang krusial. Perhatikan saja toko online sebesar Tokopedia, Shopee, Bukalapak masih saja "diragukan" pembeli barang yang takut penipuan, buktinya layanan COD ketiganya semakin tinggi permintaanya.

      Hapus
  7. Update terbaru: bagi penjual (seller) toko online yang ingin proses penjualannya bisa COD bisa daftar di https://jlc.jne.co.id. Terima kasih

    BalasHapus
  8. Apakah layanan cod barang+ongkir yg dibayar pembeli sudah dpt diakses pengguna jlc

    BalasHapus
    Balasan
    1. Setelah mendaftar JLC, gunakan kartu member JLC setiap mengirimkan paket ke JNE untuk di input ke komputer sekaligus akan mendapatkan poin.

      Setelah 1 bulan kemudian member JLC baru bisa mengirim barang menggunakan fasilitas COD (barang + ongkir) yang dibayar pembeli di tujuan.

      Untuk saat ini batas maksimal nilai barang untuk COD adalah sebesar Rp 5.000.000 per transaksi / connote / alamat.

      Hapus
  9. Daerah wilayah mana saja yang bisa cod pakai paket JNE REG??

    BalasHapus
  10. Saya Sudah Coba Mengirim kan Barang Menggunakan Pengiriman COD namun Di Tolak di karenkan Sudah Tidak Berlaku, apakah Ada syarat tertentu jika ingin melakukan Pengiriman Menggunakan opsi no.1 COD bayar ongkir di tempat tujuan.?

    BalasHapus
  11. Bohong JNE...ongkir di bayar ditempat tujuan...saya kirim barang via JNE jatiasih bekasi...harus bayar duluan...PHP

    BalasHapus
  12. Ka mau tanya kalo misal ongkir+uang barang nnti msuk uanhnya k saya atau gmn ka?

    BalasHapus
  13. Ka maaf apakah bisa cod keluar negeri?terus uangnya jangan kirim pake ATM kalo barang udah sampai?langsung bayar cash aja ke aku?trs apa bisa pake uang dari Negera yang di tuju?

    BalasHapus
  14. Saya mau tayak nih .mhon maaf sblm ..kalau saya beli barang via onlaen dr luar pulau apa bisa bayar cod barang sampe tempat baru bayar ..trmksh

    BalasHapus
  15. Maaf mau nayak nih .
    Seandainya saya belanja barang di luar pulau .contoh .Kalimantan dan Bandung...bisa cod ngak .??
    Dan apakah saya bisa minta tolong ke pada pihak/petugas JNE tersebut mengecekan barang sblm di kasih: resi/nota ke pihak pengirim barang dan apakah ada tambahan biaya dari pihak calon penerima barang nanti.??? terimakasih

    BalasHapus
  16. Mau tanya dong saya punya pesanan peenjual bilang mw lwt JNE tp dua mw mbtalkan pesanan box sudh TDK bisa d hubngi... N ada indikasi pnjualx penipu kn GK mungkin penjual kok nomrx langsung GK bisa d hubungi pembyn cod bisa GK ya klw pket datang d tolak

    BalasHapus

Silahkan bertanya, berkomentar atau berpromosi asalkan berkaitan dengan tulisan di atas. Mohon tidak menambahkan Live Link / Link Langsung. Terima Kasih